Sarinah Dikukuhkan Sebagai The Indonesian Emporium

Departemen Budaya dan Pariwisata mengukuhkan Sarinah Department Store sebagai The Indonesian Emporium, sebagai pusat aktifitas belanja, sentra oleh-oleh dan cinderamata dari Sabang sampai Merauke.
''Kepedulian Sarinah akan produksi dalam negeri ditanggapi positif oleh pemerintah. Sesuai namanya, Sarinah diharapkan dapat membantu kepentingan masyarakat kecil sebagai mitra usaha sebagai binaan baik perorangan, perusahaan maupun koperasi,'' kata Jimmy Gani kepada pers di Jakarta, Kamis (10/12).
Dia menambahkan, dengan penganugerahan ini mendorong Sarinah untuk terus berbenah diri di antaranya melalui renovasi lantai lima hingga tujuh gedung Sarinah Thamrin yang dijadwalkan rampung pada 2010. Demi meraih citranya di mata masyarakat sebagai departement store yang tidak ketinggalan jaman.
Dari sisi usia, menurut Jimmy, Sarinah yang dibangun dari biaya rampasan perang pemerintahan Jepang diresmikan pembukaan toko pertamanya di Jl MH Thamrin 11 Jakarta pada 15 Agustus 1966 sebagai pasar modern pertama di Indonesia oleh Presiden Soekarno.
''Komitmen itu dicanangkan pada 20 Mei 2010 bersamaan dengan Hari Kebangkitan Nasional sebagai tahun reinkarnasi Sarinah,'' kata Jimmy.
Dalam perjalanannya, Sarinah mengalami pasang surut bahkan pada 1984 gedung Sarinah pernah terbakar namun semangat sebagai aset nasional untuk melayani masyarakat, Sarinah kembali bangkit. Sarinah saat ini telah melebarkan sayapnya ke Yogyakarta dan Malang.

Departemen Budaya dan Pariwisata mengukuhkan Sarinah Department Store sebagai The Indonesian Emporium, sebagai pusat aktifitas belanja, sentra oleh-oleh dan cinderamata dari Sabang sampai Merauke.
''Kepedulian Sarinah akan produksi dalam negeri ditanggapi positif oleh pemerintah. Sesuai namanya, Sarinah diharapkan dapat membantu kepentingan masyarakat kecil sebagai mitra usaha sebagai binaan baik perorangan, perusahaan maupun koperasi,'' kata Jimmy Gani kepada pers di Jakarta, Kamis (10/12).
Dia menambahkan, dengan penganugerahan ini mendorong Sarinah untuk terus berbenah diri di antaranya melalui renovasi lantai lima hingga tujuh gedung Sarinah Thamrin yang dijadwalkan rampung pada 2010. Demi meraih citranya di mata masyarakat sebagai departement store yang tidak ketinggalan jaman.
Dari sisi usia, menurut Jimmy, Sarinah yang dibangun dari biaya rampasan perang pemerintahan Jepang diresmikan pembukaan toko pertamanya di Jl MH Thamrin 11 Jakarta pada 15 Agustus 1966 sebagai pasar modern pertama di Indonesia oleh Presiden Soekarno.
''Komitmen itu dicanangkan pada 20 Mei 2010 bersamaan dengan Hari Kebangkitan Nasional sebagai tahun reinkarnasi Sarinah,'' kata Jimmy.
Dalam perjalanannya, Sarinah mengalami pasang surut bahkan pada 1984 gedung Sarinah pernah terbakar namun semangat sebagai aset nasional untuk melayani masyarakat, Sarinah kembali bangkit. Sarinah saat ini telah melebarkan sayapnya ke Yogyakarta dan Malang.


0 komentar: membicarakan Sarinah Dikukuhkan Sebagai The Indonesian Emporium
Posting Komentar